468x60 Ads

Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image >

Beladiri Yang Ada Di Dunia

0 comments

1. Kickoxing



Kickboxing tidak dapat langsung dikatakan seni bela diri, meskipun kebanyakan kickboxers berasal dari latar belakang seni bela diri. Aturan sangat bervariasi tetapi pada umumnya jumlah tertentu tendangan harus dilemparkan per putaran atau pesawat tempur akan memiliki poin dikurangi. Banyak petinju melakukan transisi ke kickboxing oleh pelatihan dalam seni bela diri dan belajar bagaimana untuk menendang. 

2. Muay Thai




Mirip sekali dengan kickboxing, tapi bedanya, pukulan dibawah sabuk, siku dan dan lutut semua boleh dipergunakan. Muay Thay susah sekali diperkirakan kapan tepatnya lahir kapan, tapi berbagai elemen dari beladiri ini dapat ditemui di beladiri Jepang dan India. Popularitas beladiri ini mulai muncul pada 1800an. Secara tradisi, bela diri ini sangat terstruktur, dengan berbagai ritual yang menunjukkan penghormatan kepada lawan. Sekarang beladiri ini lebih berfokus sebagai penggunaan badan sebagai senjata, kepalan, tulang kering, siku, lutut, dan berbagai hal lain untuk mengalahkan lawan. Inilah yang membuat bela diri ini berharga, karena semua bagian tubuh dapat digunakan sebagai senjata. 

3. Brazilian Jiu-Jitsu



Walaupun didirikan di Brazil, pendiri bela diri ini adalah Mitsuyo Maeda, seorang petarung dari Jepang, yang memenangkan lebih dari 2000 pertandingan dan dianggap sebagai manusia paling tangguh. Maeda bertemu dengan keluarga Gracie di Jepang pada 1914, dan semenjak saat itu juga keluarga Gracie dianggap sebagai keluarga pertama beladiri ini. Penekanan pada lemparan dan groundwork menjadikan olahraga ini populer di kalangan pengguna olahraga campuran. 

4. Karate



Diturunkan dari kata yang berarti “tangan kosong”, Karate diperkenalkan sebagai beladiri tanpa senjata. Berbagai teknik Karate diperkirakan berawal dari tahun 1300-an, walaupun penulis “10 Precepts of Karate”, Anko Itosu, bapak karate modern, menuliskan buku tersebut pada 1908. “Karate adalah teknik yang mengubah tangan dan kaki menjadi tombak” demikian tulis Anko. Pada buku tulisan Anko, karate dapat dipakai sebagai,”… cara mengindari perkelahian jika dihadang penjahat.” 

5. Kungfu



Bela diri cari Cina ini berarti secara harfiah: Kesuksesan yang diraih dengan jalan yang berat dan panjang, dan merupakaan beladiri paling tua di dunia. Semenjak diperkenalkan oleh Kaisar Huangti, 2,698 sebelum Masehi, telah berkembang puluhan ribu aliran Kungfu. Secara tradisional, beladiri ini diajarkan oleh para biksu Shaolin, dengan penekanan utama pada moralitas dan filosofi, dimana nilai kerendahan hati, kepercayaan, dan kesabaran, serta penghormatan di tekankan. 

6. Tae-Kwondo





Tae-kwondo memiliki arti “jalan kepalan dan kaki”, beladiri ini berkembang pesat pada setelah era PD II, ketika Jepang mengakhiri pendudukan atas Korea. Bela diri ini terkenal atas tendangannya yang mencengangkan, dan menggabungkan antara kemampuan fisik dan kekuatan mental. Pemengang sabuk hitam beladiri ini mencapai 3 juta orang di seluruh dunia.

7. Ninjutsu




Beladiri misterius ini biasa digunakan oleh kaum pembunuh dan para pejuang gerilya Jepang. Ninjitsu mengajarkan berbagai cara untuk mengejutkan lawan dan mengalahkan lawan, dengan arah perkembangan untuk membunuh. Selain kaki, tangan, berbagai senjata diajarkan juga, termasuk teknik menyelinap dan melarikan diri secara efektif. 

8. Jujutsu




Ketika samurai Jepang kehilangan semua senjata, mereka akan beralih ke penggunaan Jujutsu (seni lembut). Jujutsu berkembang dengan berfokus pada lemparan, kuncian dan menggulingkan diri. Tapi tidak seperti bela diri lain, Jujutsu lebih banyak bergerak ke “apa aja boleh”. Secara tradisional, para murid diajarkan berbagai taktik “curang” seperti mencolok mata, menggigit, yang jika digunakan dengna tepat, dapat membunuh lawan. Bela diri ini sangat efektif jika digunakan pada pertempuran jarak pendek. 

9. Krav Maga




Beladiri wajib pengawal presiden Israel, seni bela diri ini tanpa aturan, dan keras. Bela diri ini tidak pernah dilatih untuk olahraga, karena benar2 ditujukan untuk menghancurkan penyerang dengan berfokus pada area vital lawan, misalnya selangkangan dan mata, dan bahkan mengijinkan penggunaan kepala sebagai senjata dan berbagai benda yang ada sebagai senjata. Pendekatan bela diri ini dibagi tiga langkah: Hadapi ancaman, cegah lawan untuk melakukan serangan kedua, dan netralkan lawan. 

10. Aikido




Aikido diperkenalkan pada awal 1900an, dengan para pengikutnya belajar untuk menggunakan kekuatan dan energi lawan untuk menjatuhkan mereka. Para murid diajarkan untuk tetap menjaga kondisi penyerangnya, dan diajarkan untuk melumpuhkan tanpa melukai. Penggunaan senjata juga sering ditemui dalam aikido, dan para pengikutnya diajari untuk bertahan melawan tongkat, pedang dan bahkan pisau. pendiri Aikido, Morihei Ueshiba, berkata bahwa untuk menjadi pengikut Aikido yang sukses, para murid harus “menerima 99% serangan lawan dan menatap wajah kematian tanpa takut.” 

11. Judo




Judo ditemukan atau didirikan oleh Kano Jigoro, yang sering diganggu pada masa kecilnya, sekitar 1860 sampai 1870. Dengan mengambil berbagai kemampuan dasar beladiri yang berkembang, Kano menambahkan teknik lemparan untuk menciptakan Judo. Arti kata Judo adalah “jalan lembut” yang berarti kira2 menggunakan kekuatan lawan untuk melawan dirinya sendiri. Karena prinsip inilah, maka Judoka tidak harus lebih kuat daripada lawannya. Fokus utama Judo adalah melempar dan kuncian tanah, daripada memukul atau menyerang. 

12. Capoeira




Capoeira adalah sebuah energik, sering akrobatik, tari-seperti gaya seni bela diri. Capoeira pertama kali dipraktikkan oleh budak Afrika yang dibawa untuk bekerja di  Brasil. Capoeira adalah terutama didasarkan sekitar menendang, sebagai budak Tangan biasanya diborgol. Dalam Capoeira, banyak gerakan yang dilakukan saat berada di sebuah posisi handstand, sering menyerupai Breakdance modern bergerak. Ada berbagai bentuk Capoeira, termasuk di mana dua orang "bermain" melawan satu sama lain di dalam sebuah lingkaran yang dibentuk oleh penonton, sedangkan anggota lain dari grup memainkan alat musik dan bernyanyi. Musik menentukan kecepatan atau tempo gerakan.

13. Pencak Silat




Pencak Silat adalah seni bela diri Indonesia dan mulai awalnya sebagai gaya senjata tempur. Pencak Silat memiliki banyak meminjam dari tetangga dekat dari India dan Cina, memadukan gaya memerangi mereka ke dalam mereka sendiri. Hasilnya adalah gaya yang berisi teknik menendang dan mencolok dicampur dengan berbagai teknik senjata. 

14. Sumo




Sumo, sebagai seni bela diri, tanggal kembali ke awal abad ke-8 di Jepang di mana awalnya bagian dari upacara keagamaan. Sumo kemudian kemudian diperkenalkan kepada upacara-upacara yang diselenggarakan oleh Imperial Court. Secara historis, menarik untuk dicatat bahwa Jujitsu sebenarnya merupakan cabang dari gulat Sumo. Awalnya, unsur-unsur yang terkandung Sumo tinju dan gulat, tetapi lama-kelamaan berangsur-angsur diperkenalkan aturan yang mengubahnya menyerupai gulat Sumo yang kita kenal sekarang.

15. Kendo




Kendo adalah olahraga Jepang di mana pedang shinai (pedang bambu), bersama dengan baju zirah pelindung digunakan. Peralatan ini digunakan untuk pelatihan di tempat logam tajam pedang itu seni bela diri Jepang terkenal. Olahraga yang sangat populer di Jepang, Kendo dikembangkan dari seni pertempuran Kenjutsu, yang tanggal kembali ke abad ke-11 dan yang paling penting seni bela diri samurai. Kenjutsu yang dipraktikkan oleh banyak pemain pedang terkenal, seperti Miyamoto Musashi, penulis Kitab Lima Lingkaran. 




INTEGRASI TIMOR TIMUR Dari 1976 sampai 1999

1 comments





Oleh : Joko Hadi Yantoko

 Abstrak
         Republik Demokratik Timor Leste (juga disebut Timor Lorosa’e), yang sebelum merdeka bernama Timor Timur, adalah sebuah negara kecil di sebelah utara Australia dan bagian timur pulau Timor. Selain itu wilayah negara ini juga meliputi pulau Kambing atau Atauro, Jaco, dan enklave Oecussi-Ambeno di Timor Barat. Sebagai sebuah negara sempalan Negara Kesatuan Republik Indonesia, Timor Leste secara resmi merdeka pada tanggal 20 Mei 2002. Sebelumnya bernama Provinsi Timor Timur, ketika menjadi anggota PBB, mereka memutuskan untuk memakai nama Portugis “Timor-Leste” sebagai nama resmi negara mereka.
Pada tahun 1975, perkembangan politik di Timtim mengalami keadaan yang paling kritis dengan adanya tindakan sepihak dari Fretilin, dengan melakukan proklamasi kemerdekaan 25 November 1975. Namun partai lain seperti menandingi proklamasi “ integrasi” yang isinya ingin bergabung dengan Indonesia, dan ahkirnya Masuknya Timor Timur ke dalam Negara Republik Indonesia disahkan melalui UU No. 7 Th. 1976 (LN. 1976-36) tentang Pengesahan Penyatuan Timor Timur ke dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia. Selain itu juga lahir PP No. 19 Th. 1976 (LN. 1976-36) tentang Pembentukan Propinsi Daerah Tingkat I Timor Timur serta dipertegas lagi melalui Ketetapan MPR No. VI/MPR/1976 yang mengukuhkan penyatuan wilayah Timor Timur yang terjadi pada tanggal 17 Juli 1976 ke dalam wilayah Nergara Kesatuan RI. Proses integrasi ini didasarkan pada Deklarasi Balibo yang ditandatangani pada tanggal 30 November 1975. Deklarasi Balibo dan ketentuan-ketentuan di atas menjadi dasar klaim bagi pemerintah Indonesia. Namun pada ahkirnya persaudaran itu hanya berlangsung 23 tahun, yang disebabkan timbulnya perbedaan keinginan antara pemerintah Indonesia dengan Fretilin yang mengklaim sebagai pemerintahan.

A. Pendahuluan 

Masalah pelepasan Timor Timur (Timtim) dari wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dan menjadi negara baru Republica Democratia de Timor Leste (RDTL) membawa permasalahan baru dalam bidang kewarganegaraan. Negara Timor Leste dulunya merupakan bagian dari wilayah Negara Indonesia, sebagai propinsi termuda. Masuknya Timor Timur ke dalam Negara Republik Indonesia disahkan melalui UU No. 7 Th. 1976 (LN. 1976-36) tentang Pengesahan Penyatuan Timor Timur ke dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia. Selain itu juga lahir PP No. 19 Th. 1976 (LN. 1976-36) tentang Pembentukan Propinsi Daerah Tingkat I Timor Timur serta dipertegas lagi melalui Ketetapan MPR No. VI/MPR/1976 yang mengukuhkan penyatuan wilayah Timor Timur yang terjadi pada tanggal 17 Juli 1976 ke dalam wilayah Nergara Kesatuan RI.Proses integrasi ini didasarkan pada Deklarasi Balibo yang ditandatangani pada tanggal 30 November 1975. Deklarasi Balibo dan ketentuan-ketentuan di atas menjadi dasar klaim bagi pemerintah Indonesia.
Namun dengan adanya penyatuan ini, tidak berarti semuanya akan terlaksana dengan baik. Status Timor Timur selalu dipermasalahkan, sehingga Sekjend PBB selalu memprakarsai untuk mengadakan pembicaraan bertiga (tripartie talks) yang dihadiri oleh Menteri Luar Negeri Indonesia dan Menteri Luar Negeri Portugal dalam mencari suatu penyelesaian masalah di Timor Timur secara adil, menyeluruh dan diterima secara internasional. Namun dalam forum tersebut, tidak banyak diperoleh kemajuan karena masing-masing pihak bersikeras mempertahankan sikapnya masing-masing.
Indonesia di satu pihak telah menolak pembicaraan di forum itu dengan mengaitkan resolusi-resolusi tentang Timor Timur yang ada. Di lain pihak, Portugal selalu menekankan perlunya segera dilaksanakan hak penentuan nasib sendiri (self-determination) bagi warga negara Timor Timur.Namun keadaan ini hanya berlangsung sampai dengan tahun 1998. Negara Indonesia mengalami gejolak sosial politik yang menyebabkan Presiden Soeharto turun dari kursi kepresidenannya setelah selama 32 tahun menguasai negeri ini. Habibie yang pada saat itu menjabat sebagai wakil presiden diangkat secara sepihak oleh Soeharto untuk meneruskan jabatan presiden RI dimasa transisi dan penuh kritis itu.
Salah satu kebijakan politis Habibie yang sangat kontroversial dan fenomenal pada waktu itu adalah memberikan dua opsi atau pilihan kepada rakyat Timor Timur yakni referendum atau otonomi khusus.Rakyat Timor Timur memilih jalan referendum untuk menentukan nasib masa depan mereka. Maka pada tanggal 30 Agustus 1999, Misi PBB UNAMET (United Nation Mission for East Timor) mengadakan jajak pendapat (referendum), dengan opsi tetap bergabung dengan Indonesia atau memilih lepas dari Indonesia.

B. FRETILIN Sebagai Pemerintahan 

Pada saat portugis mundur, Fretilin langsung meduduki pemerintahan yang ditinggalakan oleh Portugis dan mengalahkan UDT. Kemenangan Feretilin yang relative cepat atas UDT setelah adanya keputusan dari sebagian besar anggota angkatan bersenjata untuk memihak Fretilin itu berpengaruh besar pada struktur internal front ini pada bagaimana merorgainsaikan diri sebagai pemerintahan. Masuknya orang militer dalam Fretilin menyebabkan pergeseran politik dan ideology. Para pemimpin militer berkeinginan mempertahankan orgainsasi yang bersetruktu hirarkis dan mungkin tidak menyukai gagasan demokratis yang mendasari yang mendasari restrukturisasi tentara oleh Fretilin, penghapusan pangkat dan pemberlakuan pemilihan pemimpin.
Tetapi dari segi niat mereka untuk bertempur demi kemerdekaan dan tidak berkompromi dengan musuh, baik itu UDT maupun Indonesia yang melakukan invlasi, menurut para pengamat yang menyaksikan mereka sedang bertempur, orang-orang militer tidak lebih konservatif dibandingkan dengan pimpinan politik Fretilin. Politisasi tentara dan penyiapan masyarakat oleh militer berlangsung sebgai persiapan menghadapi kemungkinan invasi oleh Indonesia dan dengan pengetahuan bahwa orang-orang Timor Lorosae pro-integrasi telah dipersenjatai dan dilatih. Fretilin punya keinginan untuk menjadikan pemerintahan tetap stabil hingga colonial Portugis kembali untuk dekolonialisasi.
Didalam reorganisasi Fretilin, setelah menjalankan kekuasaan sebagai pemerintah de facto dan masuknya anggota-anggota baru dari angkatan bersenjata, Fretilin melakukan reorganisasi kecil, untuk organisasi pemerintah, bukan organisasi mobilisasi kekuatan. Meskipun para pemimpin masih menyadari perlunya mobilisasi Rakyat, tugas ini diserahkan kepada organisasi-organisasi masa, sementara anggota-anggota Komite Sentral memberi perhatian pada pembuatan keputusan sehari-hari yang meliputi pengolahan pemerintahan. Sepanjang periode ini pemerintah de facto Fretilin menghadapi dilemma dalam pembuatan kebijakan. Sementara mereka ingin secepat mungkin menjalankan kebijakan Fretilin yang telah mereka kembangkan pada masa sebelumnya, mereka menyadari mendesaknya kebutuhan untuk menciptakan kepercayaan kepada pemerintahan mereka, dan kalau mungkin mendorong Portugis untuk kembali, terutama karena hal ini bisa mencegah invasi oleh angkatan bersenjata Indonesia.
Selama dua bulan Fretilin berkuasa di Timor Lorosae, para pemimpinnya bersepakat untuk menunggu perundingan dengan Portugis atas jadwal waktu kemerdekaan. Maka pada awal November kemungkinan pernyataan kemerdekaan menjadi persoalan politik yang penting dalam Fretilin. Di dalam Fretilin ada berbagai pandangan mengenai persoalan ini.

C. Masalah Pembangunan Daerah


Sesuai dengan UU No. 7 tahun 1976, Timtim pun kemudian ditetapkan statusnya sebgai Propinsi Daerah Tingkat I, yang dipimpin oleh seorang gubernur kepala daerah. Adapun sebagai pelaksanaan UU tersebut telah dikeluarkan PP No. 19 tahun 1976 yang antara lain mengatur secara rinci tentang kedudukan dan susunan Pemerintah Daerah Tingkat I TIMtim. Propinsi muda ini terdiri dari 13 kabupaten Daerah Timgkat II, dan 16 wilayah kecamatan .
Kebijakan awal dari proses pembangunan Timtim dilakukan secara bertahap. Tahap pertama yaitu tahap rehabilitas (1976-19770, dengan sasaran utama merehabilitasi seluruh prasaraan dan sarana umum, mulai dari rumah sakit, balai pengobatan, sekolah, samapi berbagai sarana telekomunikasi serta perhubungan. Di samping itu diadakan pula program peningkatan ketermapilan bagai para pegawai, agara mereka dapat memahami system pemerintahan administrasi pemerintahan yang berlaku. Kemudian tahap kedua adalah tahap Konsolidasi (1977-1978) tahap ini ditujukan untuk melanjutkan serta meningkatkan langkah-langkah pembangunan sebelumnya, sehingga menjangkau peningkatan program-program pembangunan ekonomi rakyat, peningkatan prasarana serta sarana pendidikan, dan sebagainya. Kemudia pada tahap ketiga yaitu tahap Stabilisasi (1978-1982) dengan sasaran utama pada pemantapan serta peningkatan kemampuan dan keterampilan aparat pemerintah daerah secara menyeluruh dan terpadu. Dengan usaha-usaha tersebut diharapkan bahwa Pemda Titim siap menyongsong pembangunan pada masa itu dengan Repelita IV.
Semakin lama masalah yang dirasakan oleh masyarakat Timtim bukanlah kelompok yang anti Integrasi, tapi cenderung pada perlakuan pemerintah selam integrasi.Antara presepsi masyarakat dan pendekatan yang dilakukan pemerintah masih belum sepenuhnya sesuai. Pelaksanaan pembangunan di Timtim waktu itu memang belum tepat, dan terkesan bahwa pembangunan fisik memang maju, sementara pembangunan manusianya tertinggal.

D. Masalah Pembangunan Politik 

Berdasarkan Deklarasi Rakyat Timtim yang diwakili empat partai (Apodeti, UDT, Kota dan Trabalhsita). Dibidang politik, disebutkan bahwa semua kegiatan rakyat dalam ideology, ekonomi, social, budaya dan diarahkan guna meletakan dasar-dasar sinkronisasi masyarakat demi mempercepat tercapainya integrasi rakyat Timtim ke dalam negeri RI. Timtim harus bekerja keras untuk mengejar ketinggalannya dari daerah-daerah yang lain. Untuk itu, berbagai fasilitas kesejahteraan social masyarakat harus ditingkatkan. Demikian pula harus diusahakan berbagai langkah guna menyiapkan Timitm, salah satunya bidang pertanian agar membantu perekonomian mak fasilitas pertanian ditingkatkan.untuk mempercepat proses pembangunan di timtim, maka pendidikan, kesehatan, penerangan dan aneka fasilitas social lainnya perlu mendapatkan prioritas, terutama pada Repelita IV.
Rakyat timtim memiliki karakteristik yang berbeda dengan rakyat Indonesia pada umumnya. Secara fisik mereka tidak pernah ikut melakukan perlawanan terhadap Belanda. Kemudian pada waktu kemerdekaan RI tidak mengantakan bahwa Timtim bukan bagian wilayahnya karena dibawah kekuasaan Portugis. Permasalahan Timtim sebenarnya tidak ubahnya seperti permasalahan yang dimasa lalu juga pernah dialami oleh provinsi di Indonesia yang lain. Dalam proses integrasi, muncul aneka permasalahan yaitu salahsatunya bersumber dari factor perbedaaan sejarah dan proses integrasi yang penuh dengan kekerasan (pada masa penjajahan yang disebut Indonesia adalah wilayah yang dulunya adalah kekuasaan Hindia-Belanda, sedangkan Timor diduduki oleh Portugis). Kemudian terjadinya “peristiwa Dili” pada 12 November 1991, yang diawali oleh bentrokan antara pemuda yang pro dan kontra terhadap integrasi. Kejadian ini juga yang menjadikan hubungan Indonesia dan Timtim renggang. Dan peristiwa ini menjadi sorotan berita dalam dan luar negeri dan dengan dicampuri oleh Australia maka kejadian ini pun semakin menjadikan keadaan tidak kondusif.

E. Masalah Indonesia dengan Timor Leste  

Menteri Luar Negeri Timor Leste Jose Ramos Horta menegaskan, dengan dibebaskannya seluruh perwira militer Indonesia yang dianggap bertanggung jawab dalam kerusuhan pasca jajak pendapat di Timor Timur, 1999 silam, itu akan menurunkan kredibilitas Indonesia di mata masyarakat internasional. “Ini akan menciptakan kesulitan bagi Indonesia,” tegas Horta saat dihubungi Tempo News Room melalui telepon genggamnya, Sabtu (7/8). Dia sendiri merasa terkejut dengan dibebaskannya mantan Panglima Komando Daerah Militer XI Udayana Mayor Jenderal Adam Damiri dari hukuman.
Damiri sebelumnya divonis tiga tahun penjara oleh Pengadilan Tingkat Pertama HAM ad hoc. Tiga perwira militer lainnya juga telah dibebaskan dari hukuman, yaitu mantan Komandan Resor Militer 154 Wiradharma Letnan Kolonel M. Noer Muis (divonis lima tahun), mantan Kepala Kepolisian Resor Dili Komisaris Besar Hulman Goeltom (tiga tahun), dan mantan Komandan Distrik Militer 1627 Dili Letnan Kolonel Sujarwo (lima tahun). Horta juga menyesalkan proses pengadilan HAM yang hanya menghukum dua warga sipil Timor-Timur, yaitu mantan Gubernur Timor-Timur Jose Abilio Soares dan mantan Panglima Milisi Aitarak Eurico Guterres. “Kami sangat terkejut bahwa hanya dua warga sipil Timor Timur yang dihukum,” kata dia.
Namun demikian, lanjut dia, Pemerintah Timor Leste tidak menyetujui adanya desakan kepada Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk membentuk suatu pengadilan internasional guna menghukum sejumlah pejabat militer Indonesia. “Itu akan menimbulkan kesulitan dalam hubungan bilateral Indonesia dan Timor Leste,” tegas Horta. Dia merasa khawatir pembentukan pengadilan internasional nantinya akan digunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk merusak hubungan bilateral kedua negara. Dia menegaskan, pemerintahnya masih berharap Indonesia dapat memberikan keadilan dalam kasus pelanggaran HAM tersebut.
Rencana pembentukan pengadilan internasional untuk kasus pelanggaran hak asasi manusia di Timor Timur, dinilai dapat mengganggu hubungan bilateral antara Indonesia dan Timor Leste. “Tidak ada dampak positif terhadap hubungan Indonesia dan Timor Leste,” tegas juru bicara Departemen Luar Negeri Marty Natalegawa dalam acara jumpa pers di kantornya, Jumat (13/8). Dia menambahkan penyelesaian kasus pelanggaran HAM Timor Timur harus berdasarkan posisi kedua negara dan bukan berdasarkan pendapat masyarakat internasional. Desakan untuk membentuk pengadilan internasional muncul setelah pengadilan HAM ad hoc di Indonesia membebaskan seluruh perwira militer dan kepolisian. Pengadilan hanya menghukum dua warga sipil Timor Timur, yakni mantan Gubernur Jose Abilio Osorio Soares dan mantan Wakil Panglima Milisi Aitarak Eurico Guterres. Sejumlah protes terhadap keputusan pengadilan ini, antara lain datang dari Pemerintah Amerika Serikat dan Selandia Baru.
Lebih lanjut Natalegawa mengungkapkan, gagasan Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Kofi Annan tersebut akan menimbulkan kesan buruk. Dia mempertanyakan apakah lazim Sekretaris PBB memiliki wewenang untuk menilai proses hukum di suatu negara berdaulat. Dia juga mempertanyakan apakah Annan juga akan melakukan hal yang sama terhadap negara lain. “Ada potensi diskriminatif dan sangat mengganggu kemandirian proses hukum,” tegas dia. Dia menegaskan, selama ini pemerintah telah melakukan lobi terhadap negara-negara anggota Dewan Keamanan agar gagasan pembentukan pengadilan internasional itu tidak diterima. Dia merasa yakin pengadilan internasional tersebut tidak akan terbentuk karena hal itu memerlukan persyaratan yang ketat. Meski demikian, lanjut Natalegawa, pemerintah akan berusaha keras untuk meyakinkan negara-negara sahabat agar hal itu tidak terwujud. “Untuk bisa meyakinkan masyarakat internasional dan masyarakat kita sendiri bahwa rasa keadilan itu sudah terpenuhi,” lanjut dia.
Menteri Luar Negeri Jose Ramos Horta juga memiliki pandangan yang sama mengenai hal ini. “Itu akan menimbulkan kesulitan dalam hubungan bilateral Indonesia dan Timor Leste,” tegas dia. Saat semua biaya yang dikucurkan untuk Timtim oleh Indonesia untuk pembangunan, tidak sedikit pengorbanan yang diberikan demi tidak terlepasnya Timor Lorosae. Namun pandangan dunia Internasional kepada Indonesia tentang pergolakan yang terjadi dan ditambah campur tangan Australia, hingga ahkirnya Timtim sudah terlepas kini. Semoga kejadian terlepasnya Timtim tidak akan terulang, walau kini di beberapa wilayah sudah banyak gerakan yang menginginkan lepas dari Indonesia seperti misalnya Aceh dengan GAM-nya dan Papua dengan OPM-nya, bahkan sekarang Maluku pun ikut-ikutan ingin merdeka dengan gerakan RMS-nya. Sekiranya pemerintah mampu dan kita semua juga harus sadar akan pentingnya bersatu dan persatuan, dalam perbedaaan dan jadikan itu adalah kebanggaan.

Sumber: Omah 

Kapal Anti Radar - Class Sigma

0 comments

       

        Kapal tempur di jaman sekarang tidak hanya Mempunyai senjata yang canggih... Namun beberapa negara di belahan dunia lain sudah mampu membuat kapal yang sangat Canggih... Bahkan mampu menghindari Pantulan dari radar pelacak... Contohnya adalah Kapal Korvet Kelas Sigma.
        SIGMA merupakan singkatan dari ShipIntegrated Geometrical Modularity Approach.(Kapal Pendekatan Terpadu Modularitasgeometris). Korvet ini dilengkapi dengan perlengkapan komunikasi dan pertempuran yang lengkap di dalam ruang yang luas untuk menampung akomodasi 80 orang, sebuah dek helikopter dan propulsi diesel propeler ganda. Kemampuan propulsi dan keseimbangan yang tinggi dari kapal ini (dilengkapi dengan gulungan penyetabil pasif) membuatnya cocok untuk operasi pencarian dan patroli di perairan teritorial indonesia. Fungsi dasar dari kapal ini adalah Patroli maritim, Pencarian dan penyelamatan (SAR) dan anti kapal selam. 
       Dari Desain Kapal Sigma Ini sendiri mampu memantulkan gelombang yang di keluarkan oleh radar untuk di pantulkan ke arah lain, agar tidak kembali di terima oleh radar, dan hal tersebut mampu membuat kapal ini Hilang dalam Radar (yaitu Anti Radar).
       Contoh Kapal Class Sigma yang di miliki Di Indonesia Kita Adalah..
1. KRI Diponegoro
2. KRI Hasanuddin
3. KRI Sultan Iskandar Muda
4. KRI Frans Kaisiepo



Perlindungan Alam (PPA).

0 comments

     


         Dalam Persaingan Antar Negara Yang Semakin Memanas.. Hal tersebut memicu timbulnya berbagai macam penambahan aspek dalam kehidupan... Agar antar negara mampu bersaing dengan negara lain... tak terkecuali INDONESIA... Dalam hal ini pembangunan industri di Negara Indonesia mulai banyak di lakukan... Baik Industri rumahan maupun Yang Besar... dan hal itu berdampak negatif karena mampu mencemari alam dan merusak lingkungan jika tak mampu kita jaga... Maka ini lah beberapa upaya Pemerintah untuk menjaga dan merawat lingkungan... yaitu membangun perlindungan alam....

Perlindungan alam dibagi menjadi dua, yaitu perlindungan umum dan perlindungan dengan tujuan tertentu:



a.         Perlindungan alam umum.               Perlindungan alam umum merupakan suatu kesatuan (flora, fauna, dan tanahnya). Perlindungan alam ini dibagi menjadi tiga macam, yaitu sebagaiberikut  :

1)         Perlindungan  alam ketat;       merupakan perlindungan terhadap keadaan alam yang dibiarkan tanpa   campur tangan manusia, kecuali dipandang perlu. Tujuannya untuk penelitian dan kepentingan ilmiah, misalnya Ujung Kulon.

2)         Perlindungan alam terbimbing; merupakan perlindungan keadaan    alam yang dibina oleh Para ahli, misalnya Kebun Raya Bogor.                                                                3)         National Park atau Taman Nasional; merupakan keadaan alam yang enempati suatu daerah yang luas dan ticlak boleh ada rumah tinggal maupun bangunan industri. Tempat ini dimanfaatkan untuk rekreasi atau taman wisata, tanpa mengubah ciri-ciri ekosistem.
 Misalnya:
        Taman Safari di Cisarua Bogor dan Way Kambas.
                        Pada tahun 1982 diadakan Konggres Taman hasional sedunia di Bali (World National Park Conggres). Dalam konggres itu Pemerintah Indonesia mengumumkan 16 taman nasional (TN) yang ada di Indonesia, yaitu sebagai berikut.

            1. TN. Kerinci Seblat (Sumbar, Jambi. Bengkulu) ± 1.485.000 Ha
0          2. TN. Gunung Leuser (Sumut, Aceh) ± 793.000 Ha
0          3. TN. Barisan Selatan (Lampung, Beng kulu) ± 365.000 Ha
0          4. TN. Tanjung Puting (Kalteng) ± 355.000 Ha
0          5. TN. Drumoga Bone (Sulut) ± 300.000 Ha
0          6. TN. Lore Lindu (Sulteng) t 231.000 Ha 
            7. TN. Kutai (Kaltim) ± 200.000 Ha
            8. TN. Manusela Wainua (Maluku) ± 189.000 Ha
            9. TN. Kepulauan Seribu (DKI) ± 108.000 Ha
            10. TN. Ujung Kulon (Jabar) ± 79.000 Ha
            11. TN. Besakih (Bali) ± 78.000 Ha
            12. TN. Komodo (HTB) ± 75.000 Ha
            13. TN. Bromo Tengger, Semeru (Jatim) ± 58.000 Ha
            14.
TN. Meru Betiri (Jatim) ± 50.000 Ha
            15. TN. Baluran (Jatim) ± 25.000 Ha
           
16. TN. Gede Pangrango (Jabar) ± 15.000 Ha



ALAT PERTAHANAN TUBUH

0 comments




A. KULIT.
    KULIT  SEHAT ADALAH BARIER TERHADAP ORGANISME MERUGIKAN. KERUSAKAN DARI GIGITAN NYAMUK ADALAH TEMPAT MASUK BIBIT PENYAKIT.BILA KULIT TEMBUS OLEH BIBIT PENYAKIT MASIH DISANGGAH SELAPUT LENDIR SEPERTI MATA, ALAT PERNAPASAN, SALURAN ALAT KELAMIN DSB. MISAL KUMAN KENA SELAPUT LENDIR MATA AKAN DIBUANG OLEH AIR MATA YANG MENGANDUNG ENZIM LYSOSYMELOBANG HIDUNG DENGAN RAMBUT GETARNYA MEMBERSIHKAN BAKTERI / KOTORAN YG MASUK TRACHEA / TENGGOROKAN ADA KELENJAR YANG ENZIMNYA BISA   MEMBUNUH KUMAN
 TELINGA MENGELUARKAN EKSKRESI YANG DAPAT MEMBUNUH MIKRO   ORGANISME.LUDAH MULUT JUGA DAPAT MEMBUNUH BAKTERI DENGAN BAKTERICY  DE   BILA KUMAN SAMPAI DIPERUT AKAN DI BUNUH OLEH ENZIM,   KALAU KUMAN LOLOS DARI PERUT AKAN DISERAP OLEH DARAH.


B. SEL DARAH PUTIH

      DARAH TDR DARI SEL DARAH MERAH ERYTROCYT, SEL DARAH  PUTIH LEUCOCYT DAN LEMPENG DARAH TROMBOCYT SEL DARAH PUTIH LEUCOCYT BERSIFAT PAGOSIT UNTUK MENGHADANG BIBIT PENYAKIT DAN CURKUMAN YANG KELUAR DARI PEMBULUH DARAH KAPILER. BILA KUMAN BERHASIL MASUK KELENJAR GETAH BENING AKAN DIHADANG SEL-SEL LYMPHE  YANG DIBUAT OLEH JARINGAN LYMPHOSIT PADA KEL LYMPHE.

C. ANTIBODI

      KALAU SEL LYMPHE KALAH , KUMAN AKAN DIHADANG OLEH       ANTIBODI DARAH SEHINGGA AKAN TERJADI KEKEBALAN. BILA ANTIGEN (TOXIN DARI MIKROORG) MASUK MAKA AKAN DIBUAT ANTIBODI.

ADA 2 TEORI PEMBENTUKAN ANTIBODI :

1. TEORI CELULER / PAGOSITER
     KEKEBALAN AKAN TIMBUL DALAM DARAH SEL DARAH PUTIH YANG AKAN MEMAKAN BENDA ASING.

2. TEORI BAHWA DARAH MBT GLOBULIN DAN DENGAN ZAT INI BADAN  AKAN MEMPUNYAI DAYA TAHAN TERHADAP SERANGAN PENYAKIT

Pengertian INFEKSI

0 comments

1.     INFEKSI ADALAH PROSES MASUKNYA PENYEBAB PENYAKIT KE DALAM TUBUH DAN MENIMBULKAN GEJALA PENYAKIT.

MASUKNYA BIBIT PENYAKIT DAPAT MELALUI  :
           
            A. MULUT / HIDUNG
            B. PORI-PORI KULIT
            C. LUKA PD KULIT

2.         PART D’ ENTRE.

        PERMUKAAN TUBUH TEMPAT MASUKNYA BIBIT PENYAKIT DISEBUT PART D’ENTRE.
SETELAH TIMBUL INFEKSI AKAN TIMBUL KEMUNGKINAN SEBAGAI BERIKUT :

A. KUMAN PENYAKIT AKAN  MATI, JADI TUBUH AKAN TETAP SEHAT
B. KUMAN PENYAKIT TUMBUH DAN BERKEMBANG BIAK, TUBUH AKAN MENIMBULKAN GEJALA SAKIT.
C. PENYEBAB PENYAKIT AKAN BERTAHAN DALAM TUBUH TAPI TIDAK MENIMBULKAN PENYAKIT

3 MASA INKUBASI 
                MASA MASUKNYA BIBIT PENYAKIT KE DALAM TUBUH SAMPAI MEMPERLIHATKAN GEJALA-GEJALA SAKIT DISEBUT MASA INKUBASI.
            LAMANYA MASA INKUBASI INI TIDAK SAMA PADA BERBAGI PENYAKIT. DAPAT PULA TERJADI PADA BAGI BIBIT PENYAKIT YANG SAMA PADA TUBUH YANG BERLAINAN, DAPAT MENYEBABKAN MASA INKUBASI YANG BERLAINAN.
CONTOH :
                 - BACILLUS DISENTR, MASA INKUBASI             1 – 7 HARI
                 - KORELA                    , MASA INKUBASI             2 – 5 HARI
                 - DIPHTERY                  , MASA INKUBASI            2– 3 HARI           
                 - INFLUENSA              , MASA INHUBASI         12 – 14 HARI
                  - CACAR                , MASA INHUBASI            7 - 14 HARI                                                 

VIRULENSI ADALAH SIFAT-SIFAT KEGANASAN DARI SUATU
JENIS PENYEBAB PENYAKIT.

UMPAMANYA : KOLERA MEMPUNYAI VIRULENSI YG TINGGI

PATOGEN ADL KEMAMPUAN DARI SUATU ORGANISME / MAN UNTUK MENYEBABKAN TERJADINYA PENYAKIT.

UMPAMANYA : KUMAN INFLUENZA DPT MENYEBABKAN
PATOGEN.