Jalan Kenangan

Ku lewati hari demi hari tanpa si Z, dan hati ini semakin terpuruk. Dalam langkahku hanya berakhiran di sudut kehampaan, semakin merapuh ku berjalan melalui hembusan angin Kota ini. Sepanjang jalan Di kota kelahiranku, tak lagi tersenyum kepadaku. Seolah semua menyalahkan kepadaku yang telah membuat Z menghilang dari kisah cinta ini.


Sesekali ku menatap lampu yang berwarna itu, di bawah lampu itu Kita dulu sering tertawa bersama. Layaknya sepasang merpati yang sedang Kasmaran, Dulu di jalanan ini kau peluk aku dengan mesra, dan seakan Jalanan ini tersenyum dengan kisah Cinta kita.

Kini ku hanya bisa menatap yang telah tiada, terkadang di jalanan ini. Aku selalu berharap kita bisa di pertemukan, dan ku selalu mengingat janji kita di seberang jalan itu di bawah pohon tua tersebut. Dengan indah nya kamu mengucapkan janji akan cinta kita. Yang semakin menambah harapanku terhadap cinta kita.

Hujan pun turun, Tetes demi tetes berjatuhan membasahi Wajah ini, seakan menghidupkan kembali kenangan kita di saat hujan turun dulu.

Kini sejak kepergian Si Z ku hanya bisa tersenyum dan menahan sakit ini. seakan hati ini ingin berteriak. namun takkan pernah mampu. (-_-)"


Buatan M Galang AS

Write by